CEKLIST.ID – Bukan hanya tempat wisatanya, Jogja juga memiliki segudang oleh-oleh khas yang menarik, seperti bakpia, batik khas Jogja, cokelat Monggo, dan blangkon. Saking terkenalnya oleh-oleh khas yang berasal dari Jogja, bahkan sudah banyak pihak yang menjualnya melalui marketplace. Jadi Anda tetap bisa merasakan ambience kota romantis tersebut walaupun belum sempat mengunjunginya. Yuk kita bahas berbagai hal mengenai oleh-oleh Jogja di artikel ini.
Sekilas Tentang Jogja
Jogja bukan sekedar kota yang romantis, tetapi juga bersejarah. Secara administrasi, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta baru berdiri pada tahun 1947-an, padahal daerah ini sudah ada sejak 1750-an, alias lebih dari 200 tahun lalu! Sudah sangat tua, ya? Jadi mari ketahui dulu sekilas sejarahnya, sebelum membahas lebih jauh tentang oleh-oleh khas Jogja.
Berdirinya kota Yogyakarta sangat dipengaruhi oleh Perjanjian Giyanti (1755) yang berisi membagi wilayah Kesultanan Mataram. Yogyakarta sempat menjadi ibu kota Indonesia lho, tepatnya pada tahun 1946 hingga 1948, karena situasi keamanan ibu kota Jakarta yang belum stabil. Sekarang kota Jogja dikenal sebagai Daerah Istimewa Yogyakarta, sebuah daerah yang masih memegang adat istiadat masyarakat Jawa dan menjadi daya tarik tersendiri untuk wisatawan. Jadi tidak heran kalau berbagai oleh-oleh khas Jogja juga menghadirkan nuansa Jawa yang begitu kental.
Cara Memilih Oleh-Oleh Khas Jogja
Semua oleh-oleh khas Jogja memiliki keunikan tersendiri, sehingga mungkin akan sedikit membingungkan ketika memilihnya. Jadi sebelum memborong oleh-oleh yang wajib dibeli, jangan lupa pertimbangkan beberapa hal berikut ini.
1. Pilih sesuai dengan kategori oleh-olehnya
Secara umum, oleh-oleh khas Jogja terbagi menjadi dua kategori, yaitu oleh-oleh kuliner dan non-kuliner. Keduanya tentu memiliki kekurangan dan kelebihan masing-masing, jadi bisa sesuaikan dengan kebutuhan Anda.
- Oleh-oleh kuliner
Oleh-oleh khas Jogja yang termasuk dalam kategori kuliner memang mudah dicari pada berbagai tempat. Harganya terjangkau dan rasanya enak, sehingga wajib dibeli ketika Anda tengah berwisata di kota bersejarah tersebut. Akan tetapi, beberapa oleh-oleh makanan memang hanya tahan dalam hitungan hari saja, bahkan tidak sampai 2 minggu.
- Oleh-oleh non-kuliner
Kalau Anda ingin memberi oleh-oleh khas Jogja yang Tahan Lama sehingga aman dibawa pulang sampai ke rumah, oleh-oleh non-kuliner jadi pilihan paling tepat. Harganya tidak mahal dan sangat cocok dibagikan ke para keponakan atau teman-teman anak Anda.
2. Ketahui oleh-oleh khas Jogja yang populer
Ada cukup banyak oleh-oleh khas Jogja, baik itu makanan atau bukan, yang tersebar pada berbagai tempat di Yogyakarta dan di marketplace. Berikut beberapa pilihan yang populer.
Bakpia
Bakpia menjadi salah satu oleh-oleh khas Jogja yang paling populer di Indonesia. Makanan ini masuk ke Yogyakarta sejak 1930-an dan terus mengalami inovasi dari masa ke masa. Beberapa jenis bakpia khas jogja yang cukup umum, antara lain sebagai berikut.
- Bakpia pathok: bakpia asal wilayah Pathuk, Yogyakarta. Selanjutnya bakpia ini memiliki rangkaian nomor di belakang nama merknya, seperti Bakpia Pathok 75 dan Bakpia Pathok 25 yang merujuk pada nomor rumah serta nomor jalan.
- Bakpia kering: memiliki beragam isian dengan tekstur renyah dan bisa tahan hingga 10 hari.
- Bakpia basah: kulitnya basah, bertekstur lebih lembut, dan tidak terlalu tahan lama.
Yangko
Yangko adalah makanan khas Yogyakarta yang memiliki tekstur dan rasa mirip dengan mochi. Jika Anda menyukai cemilan yang manis dan kenyal, oleh-oleh khas Jogja satu ini jadi pilihan terbaik.
Cokelat Monggo
Cokelat Monggo bisa dibilang sebagai oleh-oleh khas Jogja yang kekinian. Cokelat ini dibuat oleh orang Belgia asli dan menggunakan bahan baku biji kakao terbaik dari Indonesia. Cokelat Monggo bisa dibeli melalui official store-nya di marketplace atau toko dan pusat industrinya di Jalan Tugu Gentong, Bantul, Yogyakarta.
Geplak
Geplak adalah makanan khas Bantul yang terbuat dari parutan kelapa dan gula. Makanan ini berbentuk bulat, berwarna-warni, dan sangat mudah ditemukan di hampir semua toko oleh-oleh khas Jogja.
Wedang uwuh
Selain bakpia dan beberapa makanan lain, wedang uwuh juga wajib dibeli ketika Anda berwisata ke Yogyakarta. Minuman herbal ini biasanya terbuat dari campuran rempah berupa jahe, kayu manis, kapulaga, serai, kayu secang, kemudian ditambah dengan gula batu.
Batik Jogja
Selain makanan, batik juga menjadi oleh-oleh khas Jogja yang tidak boleh dilewatkan. Jika Anda ingin membeli batik Jogja secara langsung, coba deh kunjungi Pasar Beringharjo. Di sana terdapat banyak pilihan batik yang dijual dengan harga relatif terjangkau.
Kaos Dagadu
Kaos Dagadu dapat dikenali dari ciri khas adanya kata-kata lucu, unik, hingga yang bernuansa sarkastik. Oleh-oleh khas Jogja satu ini bisa dibeli melaui toko resminya di Gedong Kuning, Mal Malioboro Bawah Tanah, atau di sekitar Alun-alun Utara.
Kerajinan kulit
Kerajinan kulit amplas juga menjadi oleh-oleh khas Jogja selain makanan yang populer. Pusatnya berada di daerah Manding, Bantul. Beragam kerajinan kulit, termasuk tas, dompet, sabut, jas, bingkai foto, dan gantungan kunci bisa Anda temukan di daerah ini.
10 Oleh-Oleh Khas Yogyakarta yang Wajib Dibeli (Makanan & Selain Makanan)
Ternyata ada banyak sekali ya jenis oleh-oleh khas Jogja yang menarik dibeli. Di bawah ini juga sudah ada beberapa produk oleh-oleh yang bisa dipesan melalui marketplace, lengkap dengan sekilas ulasannya.
1. Bakpia Kukus Tugu Jogja Original Cokelat
| Nama Produk | Bakpia Kukus Tugu Jogja Original Cokelat |
|---|---|
| Voucher & Diskon | Lihat Promo ShopeeMall |
Kalau Anda mencari oleh-oleh khas Jogja yang kekinian sekaligus otentik, Bakpia Kukus Tugu Jogja, jawabannya. Variannya cukup banyak, cokelat menjadi salah satu yang terlaris, bertekstur lembut dengan isian yang benar-benar full. Maka sangat wajar kalau produk ini telah terjual belasan ribu pcs melalui toko online-nya saja.
Bakpia Kukus Tugu Jogja sendiri diproduksi oleh PT Agrinesia Raya, yang berlokasi di Sleman. Karena berskala besar, semua produksi oleh-oleh khas Jogja ini sudah dipastikan sesuai standar HACCP untuk menjamin higienitas dan keamannya. Bakpia Kukus Tugu Jogja juga tidak ditambah dengan pengawet sintetis, jadi hanya tahan selama 7 hari saja. Ada beberapa pilihan kemasan yang ditawarkan oleh Bakpia Kukus Tugu Jogja, salah satunya mini pack 250 gram dan dibandrol 24 ribuan rupiah.
2. Chocolate Monggo Punakawan 5 Flavours 20×5.5g
| Nama Produk | Chocolate Monggo Punakawan 5 Flavours 20x5.5g |
|---|---|
| Voucher & Diskon | Lihat Promo ShopeeMall |
Kalau dibandingkan dengan bakpia, Chocolate Monggo terbilang sebagai oleh-oleh khas Jogja yang kekinian, sebab baru ada pada tahun 2005. Namun jangan salah, kualitas yang ditawarkan tidak main-main lho. Terbukti dari penggunaan bahan baku biji kakao terbaik asli Indonesia, tidak mengandung gula rafinasi, bersertifikat BPOM dan halal, bahkan kemasannya menggunakan kertas daur ulang tanpa plastik.
Cukup banyak varian Chocolate Monggo yang dikemas sebagai souvernir khas Jogja, salah satunya Punakawan 5 Flavours ini. Di setiap dusnya berisi total 20 keping cokelat campur rasa, ada Dark Chocolate 77%, Volcanic Salt Dark Chocolate 69%, Dark Chocolate 58%, Milk Chocolate 41%, dan Matcha White Chocolate 33%. Untuk harga, oleh-oleh khas Jogja ini dibandrol 100 ribuan rupiah saja di toko online Chocolate Monggo.
3. Kaos Dagadu Djokdja 1994
| Nama Produk | Kaos Dagadu Djokdja 1994 |
|---|---|
| Voucher & Diskon | Lihat Promo ShopeeMall |
Selain bakpia atau aneka makanan lain, kaos Dagadu 1994 ini juga menjadi oleh-oleh khas Jogja yang wajib diborong. Dagadu Djokdja sendiri sudah ada sejak 1994 dan semua desainnya terinspirasi dari semarak kota Jogja. Bahkan nama Dagadu sendiri terinspirasi dari bahasa Walikan, yang berarti “Matamu”, karena awal berdirinya brand ini ditujukan sebagai tanda mata dari Jogja yang menghadirkan Jogja dalam bentuk nostalgi dan seni.
Sebagian besar kaos Dagadu yang menjadi oleh-oleh khas Jogja memiliki desain unisex, alias bisa dipakai oleh pria atau wanita, jadi Anda tinggal cocokkan saja ukurannya. Produk ini juga sudah membuka toko resmi di marketplace lho, jadi tidak ada lagi alasan mengenakan Dagadu KW, ya. Harga kaos Dagadu bervariasi, kalau Dagadu Djokdja 1994 ini dibandrol 150 ribuan rupiah.
4. Bakpia Wong Keraton Reguler Kacang Ijo
| Nama Produk | Bakpia Wong Keraton Reguler Kacang Ijo |
|---|---|
| Voucher & Diskon | Lihat Promo ShopeeMall |
Sekalipun sudah banyak varian isi bakpia yang kekinian, Bakpia Wong Keraton isi Kacang Ijo tetap diminati masyarakat. Oleh-oleh khas Jogja ini tergolong sebagai bakpia kering sehingga bisa tahan sampai 10 harian di suhu ruang. Banyak review mengatakan bahwa rasa manis kacang ijonya sangat pas, lembut, padat, lalu dipadu dengan kulit yang tipis dan renyah.
Jauh sebelum membuka toko online, Bakpia Wong Keraton sudah membuka toko fisik di Tegalrejo, Yogyakarta. Jadi kalau Anda tengah berwisata ke Jogja, bisa tuh mampir ke toko Bakpia Wong untuk memborong bakpia yang enak-enak. Harga yang ditawarkan tergolong standar kok, sekitar 30 ribuan rupiah untuk kemasan isi 10 pcs.
5. Bernie Leather Hawa Brown
| Nama Produk | Bernie Leather Hawa Brown |
|---|---|
| Voucher & Diskon | Lihat Promo ShopeeMall |
Mau memberikan oleh-oleh khas Jogja untuk istri, mertua, atau ibu tersayang? Coba deh belikan Hawa Brown dari Bernie Leather. Tas dari pengrajin asal Bantul ini merupakan jenis sling bag yang terbuat dari bahan vegan leather. Ukurannya standar, sekitar 20x18x6 cm, dan memiliki finishing matte yang membuatnya terlihat simpel sekaligus estetik.
Bagian dalam tas dilapisi dengan suede halus dan diberi tambahan 1 slot kantong multifungsi. Untuk alasan keamanan, penutup tas memiliki dua pengunci, yaitu sebuah ritsleting dan magnet. Jika tertarik, Anda bisa membeli oleh-oleh khas Jogja ini di toko online Bernie Leather, harganya sekitar 290 ribuan rupiah.
6. Geplak Mbok Giyem
| Nama Produk | Geplak Mbok Giyem |
|---|---|
| Voucher & Diskon | Lihat Promo ShopeeMall |
Kalau Anda berkunjung ke Bantul, Yogyakarta, jangan lupa beli oleh-oleh khas Jogja Geplak Mbok Giyem. Makanan ini terbuat dari parutan kelapa dan Gula Merah, terkadang menggunakan Gula Pasir, kemudian diberi pewarna. Teksturnya renyah, cita rasanya manis, dengan sentuhan gurih khas kelapa.
Karena ukurannya kecil-kecil, dalam satu kemasan Geplak Mbok Giyem 500 gram biasanya berisi 19 sampai 22 butir. Oleh-oleh khas Jogjya ini bisa tahan sekitar 10 hari di suhu ruang, tapi bisa sampai 2 minggu kalau disimpan dalam Kulkas. Selain di Jogja, Anda bisa menemukan Geplak Mbok Giyem dengan mudah kok di marketplace, biasanya dibandrol 20 ribuan rupiah.
7. Smart Batik Motif Ceplok Segoro Amarto
| Nama Produk | Smart Batik Motif Ceplok Segoro Amarto |
|---|---|
| Voucher & Diskon | Lihat Promo ShopeeMall |
Selain bakpia dan beragam makanan khas lain, batik Jogja juga menjadi oleh-oleh yang wajib dibeli. Nah kalau ada budget berlebih untuk membeli batik tersebut, coba deh beli kain batik Ceplok Segoro Amarto produksi Smart Batik ini. Kain yang dipakai adalah katun primisima yang halus dan adem, berukuran 2 m x 1,15 m, lalu ditulisi dan dicap oleh motif Ceplok Segoro Amarto.
FYI, motif Ceplok Segoro Amarto memiliki makna yang dalam, yaitu upaya menjunjung tinggi derajat dan kewibawaan dengan menjaga keharmonisan hidup serta menjaga keseimbangan alam. Sangat dalam kan filosofinya? Kalau tertarik, oleh-oleh khas Jogja ini bisa Anda beli di toko online Smart Batik dengan harga 180 ribuan rupiah.
8. Souvenir Gantungan Kunci Wayang
| Nama Produk | Souvenir Gantungan Kunci Wayang |
|---|---|
| Voucher & Diskon | Lihat Promo ShopeeMall |
Bagi Anda yang ingin membagikan oleh-oleh khas Jogja ke banyak kerabat, teman sekolah anak, atau murid-murid, bisa nih beli souvenir gantungan kunci wayang. Oleh-oleh khas Jogja ini terbuat dari bahan fiberglass yang kuat dan dijamin tidak mudah patah.
Selain dari segi bahan, souvenir ini juga memiliki beragam bentuk khas Jogja yang unik. Ada Wayang Gatotkaca, Rama, Shinta, Arjuna, Srikandi, Bima, serta Kresna. Tertarik? Harga satuan oleh-oleh khas Jogja ini tidak mahal sama sekali kok, sekitar 1000-an rupiah saja.
9. Yangko Giant
| Nama Produk | Yangko Giant |
|---|---|
| Voucher & Diskon | Lihat Promo ShopeeMall |
Manis, kenyal, dan lembut, setidaknya tiga kata itu tepat menggambarkan Yangko Giant. Yangko ini merupakan makanan khas Kotagede, Yogyakarta, dan terbuat dari bahan baku tepung ketan, kemudian diberi gula dan perisa buah-buahan supaya lebih enak.
Sebagai merk yangko terkenal, Yangko Giant juga tidak main-main untuk urusan kualitas. Mulai dari izin edar P-IRT dan sertifikasi halal, semuanya sudah dipenuhi dengan baik. Harga yang ditawarkan untuk oleh-oleh khas Jogja ini tergolong murah kok, sekitar 25 ribuan rupiah per kemasan isi 30 pcs.
10. Cokelat nDalem Cokelat Kopi Jogja
| Nama Produk | Cokelat NDalem Cokelat Kopi Jogja |
|---|---|
| Voucher & Diskon | Lihat Promo ShopeeMall |
Selain cokelat Monggo, masih ada oleh-oleh khas Jogja lain yang wajib dibeli, yaitu Cokelat nDalem isi kopi. Jadi, konsep dari cokelat ini adalah memadukan dark chocolate dengan biji kopi Arabica yang tumbuh di sekitaran Gunung Merapi, Yogyakarta. Tetapi karena keduanya memiliki rasa pahit, maka pihak produsen juga menambahkan gula dan perisa vanili ke dalamnya.
Menurut beberapa review di toko online-nya, Cokelat nDalem ini memiliki tekstur lembut, rasa manis, tapi diimbangi dengan sentuhan bubuk kopi yang menyebar di seluruh bagian cokelat. Hmm sudah terbayang kelezatan oleh-oleh Jogja ini? Tiap piece-nya dikemas seberat 50 gram dan dibandrol 18 ribuan rupiah.
Fun Facts tentang Yogyakarta
Selain punya banyak oleh-oleh khas Jogja yang wajib dibeli, Yogyakarta juga punya beberapa fun facts yang mungkin belum diketahui banyak orang. Berikut beberapa di antaranya.
- Punya banyak sebutan, termasuk Jogja, Yogya, Jogjakarta, Yogyakarta, Djogja, Ngayogyakarta, atau Ngayogyakarta Hadiningrat.
- Gunung Merapi, Kraton, dan Pantai Selatan saling terhubung dalam satu garis imajiner dari utara ke selatan Yogyakarta.
- Pernah masuk “Destination to Go” Versi New York Times pada tahun 2014.
- Gudeg bukan nama makanan, melainkan nama metode memasak. Orang Jogja biasa menyebutnya dengan istilah nggudeg.
- Daerah Istimewa Yogyakarta tidak disebut “provinsi”, jadi pimpinannya pun disebut sebagai Pemerintah Daerah, bukan Pemerintah Provinsi. Hal ini sesuai dengan Peraturan Daerah DIY No. 8 Tahun 2016 Tentang Nomenklatur Daerah Istimewa Yogyakarta dan Penggunaannya, pada BAB II Pasal 3.
Kesimpulan
Unik, penuh tempat bersejarah, dan segudang oleh-oleh khas yang menarik, membuat Yogyakarta menjadi destinasi wisata yang selalu layak dikunjungi. Oleh karena itu, pada artikel ini sudah dibahas mengenai berbagai oleh-oleh khas Jogja, lengkap dengan fun facts Yogyakarta.
Daftar Rekomendasi Lainnya :
- 10 Bakpia Jogja yang Enak
- 10 Merk Coklat Terkenal
- 10 Coklat Monggo yang Enak
- 10 Varian Dessert Box yang Enak
- 10 Lapis Legit yang Enak
Tanggal Pembaharuan
